Makanan pedas memang
sulit dipisahkan dari lidah orang Indonesia. Memang mayoritas orang
Indonesia menyukai rasa pedas yang berasal dari cabai seperti artikelnya
mengenai resep Ramen Goreng Pedas. Bahkan seringkali kita merasa kurang pas jika makan tidak ada sambal.
Makanan pedas memang membuat selera makan makin meningkat, semakin
pedas makan akan semakin enak kita menyantap makana terssebut.
Namun ternyata kita nggak boleh sembarang makan makanan pedas
karena bila kita makan makanan pedas secara berlebihan akan berdampak
pada kesehatan. Cabai sendiri mengandung zat capsaicin yang memiliki
efek iritatif. Berikut lima dampak dari makanan pedas:
Buat penderita sakit maag sebaiknya tidak mengkonsumsi makanan pedas
secara berlebihan karena capsaicin ini meningkatkan produksi asam
lambung. Mungkin jika menyukai rasa pedas boleh-boleh saja namun jangan
sampai berlebihan sehingga membuat perut sakit
Diare
Tentunya kita sudah mengetahui hal ini jika makanan pedas
dikonsumsi secara berlebihan maka akibatnya adalah sakit perut alias
diare. Makanan pedas termasuk makanan yang dapat mengiritasi mukosa
lambung dan usus dan ini bisa memperparah diare
Alergi
Ternyata makanan pedas bisa menyebabkan
alergi pada lidah yang berakibat makanan menjadi hambar. Ini sama jika
kita mengkonsumsi makanan atau minuman terlalu panas maka makanan pedas bisa mengakibatkan alergi pada lidah.
Kanker lambung
Hal ini memang masih kontroversial,
namun beberapa penelitian mengkaitkan kebiasaan konsumsi makanan pedas
dan kanker lambung. Ini terjadi pada komunitas asia yang mengkonsumsi makanan pedas dalam jangka waktu lama dan jumlah besar.
Insomnia
Ternyata nih makanan pedas pun dapat
mengganggu pola tidur kita dan menyebabkan kita tak bisa tidur. Bahkan
makanan pedas bisa meningkatkan temperatur tubuh dan memicu detak
jantung menjadi lebih cepat.
Buat kamu pencinta makanan pedas sebetulnya boleh-boleh saja dalam mengkonsumsi makanan pedas asal masih dalam batas wajar dan tidak merugikan kesehatan.
Sumber : lapar.com
Sumber : lapar.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar